10 Tips Anti Gagal Membeli Sepatu yang Pas di Kaki
Ada yang mengatakan jika teman dekat paling baik wanita ialah sepasang sepatu manis yang membuat Kamu merasakan cantik. Tetapi tidak cuma manis serta cantik, sepatu Kamu harus nyaman digunakan juga. Yakin deh, bila Kamu berjalan dengan sepatu kesempitan (atau kebesaran), orang lain pasti sadar dari langkah jalan Kamu yang awkward. Jadi, sebelum beli, coba cek 10 panduan berikut yang dapat menolong Kamu temukan the perfect bugar!
What's It For?
Kamu mustahil memakai high heels waktu akan pergi ke pantai. Atau kenakan sendal kempit ke acara kawinan rekan dalam suatu ballroom hotel. So, sebelum beli sepasang sepatu, tanyakanlah pada diri Kamu untuk apa sepatu ini akan dipakai. Bila Kamu ingin mulai olahraga, Kamu dapat menginvestasikan sepasang running shoes bermutu. Merencanakan naik gunung? Silakan saja beli sepasang boots yang strong serta tebal.
Mendeskripsikan baju Kamu menolong, lho. Saat lihat sepasang flats, coba bayangan baju yang berada di almari Kamu. Adakah yang pas? Bila cuma dapat dipakai untuk satu dress saja, sayang kan dibeli?
Flexibility is Key
Satu hal penting yang mengisyaratkan jika sepatu itu nyaman ialah fleksibilitasnya. Pegang ke-2 ujung sepatu serta bengkokkan sedikit (berhati-hati, mengakibatkan kerusakan bermakna beli!) Sebaiknya sepatu itu tetap kembali pada keadaan awal, tanpa ada lekukan. Langkah lain untuk memeriksa elastisitas dengan mendesak sisi dimana jempol Kamu akan ada, sebab ini ialah sisi yang paling lebar. Sepatu itu seharusnya bounce back dengan prima.
Follow Your Bigger Foot
Yakin tidak, banyak orang punya satu ukuran kaki semakin besar dari lainnya. Bila ini masalah Kamu, jadi turuti ukuran kaki Kamu yang semakin besar. ALWAYS. Bicara masalah ukuran, jangan beli sepatu safety berdasar angka pada sol-nya ya. Setiap toko punya ukuran berlainan. Bisa saja Kamu menggunakan size 40 pada merek khusus, lalu “menciut” jadi 38 dengan merek lain.
Wiggle Your Toes
Waktu coba sepatu, kaki Kamu harus cocok di bagian tumit, tetapi lenggang pada jari-jari kaki. Kurang lebih, Kamu memerlukan ruangan kosong sekitar 1-2cm, cukup untuk jari kaki Kamu bergerak di. Tiap Kamu mengambil langkah, kaki pasti tergerak ke depan. Jadi yakinkan ada ruangan gerak supaya Kamu tetap merasakan nyaman. Ingat ya, ladies. Jangan sampai mengatakan, “ah, kelak akan melar kok!” Bila berasa sempit saat ini, pasti sama di waktu depan.
Afternoon Shop
Waktu baik untuk beli sepatu ialah sore sampai malam hari. Ini sebab kaki Kamu sedikit akan “membengkak” di jam itu. Karena itu sepatu Kamu dapat merasakan cocok pada pagi hari, tetapi sempit pada malam hari. Sebelum hal itu berlangsung, seharusnya sedia payung sebelum hujan dengan menghindarkan morning shopping.
Socks Up
Pakai kaos kaki jagoan Kamu waktu akan beli sneakers atau boots. Sebab coba tanpa ada kaos kaki (atau memakai kaos kaki yang jarang-jarang Kamu gunakan) tentu saja akan berlainan saat telah dibawa pulang. Khususnya bila kaos kaki favorite Kamu punya ketebalan yang relevan.
Know Your Heels
High heels banyak dihubungkan dengan kesehatan kaki. Serta memang benar, menggunakan sepatu tinggi cantik ini kelamaan dapat berefek negatif pada kaki. But don't freak out. Tulis saja: tinggi heels yang aman ialah tidak melewati 7,5cm. Kamu masih dapat bebas bergerak, tidak memberikan desakan pada tumit, serta masih kelihatan elok.
Inside Out
Jangan cuma konsentrasi pada luarnya saja, tetapi dalamnya juga. Kualitas sepatu yang nyaman sebaiknya empuk, lembut, tanpa sisa jahitan yang mengganggu punggung kaki.
Walk On Kompak Surface
Ini adalah ketentuan nomor satu dalam beli sepatu. Tetap coba memakainya sekalian berjalan. Tetapi yakinkan Kamu berjalan di atas permukaan yang rata seperti lantai kayu atau marmer. Carpet is a big no-no. Honey, semua sepatu akan berasa nyaman bila dipakai di atas karpet!
Shoe = Protect Your Feet
Selucu serta seindah apa saja sepatu itu, arah intinya ialah membuat perlindungan kaki Kamu dari celaka. Janganlah sampai flat shoes Kamu nyatanya benar-benar tipis serta malah gampang ditembus oleh benda tajam. Coba pikirkan, bila Kamu tidak menyengaja pecahkan gelas di lantai, apa kaki Kamu dapat aman di sepatu itu? Safety first, darling!
0 komentar